PENGARUH ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR TERHADAP KEMAMPUAN IBU DALAM MEMANDIKAN BAYI DAN MERAWAT TALI PUSAT BAYI BARU LAHIR DI BPM LISMARINI PALEMBANG

  •  Ririn Anggraini Dosen Tetap Prodi D III Kebidanan STIKES Abdurahman Palembang
  •  Vivin Nopitasari Mahasiswi Prodi D III Kebidanan STIKES Abdurahman Palembang
Keywords: Asuhan Kebidanan Bayi Baru Lahir dan Kemampuan Ibu

Abstract

A mother is the primary caregiver of infants, duties and roles of parents starting from the time of pregnancy and increasing when the baby is born to treat and nurture infants. It is therefore necessary knowledge and understanding of the care of the newborn (Priyono, 2011). One is to bathe the baby and take care of the new baby's rope, because the treatment in the newborn is one of the prevention of infections and to increase hygienic efforts (Rukiyah, Y, 2012). The study aimed to be aware of the influence between midwifery care in newborn baby on maternal ability in bathing babies and caring for newborn umbilical ropes. This research used methods of analytic with a cohort approach. With sampling was done non-random sampling i.e accidental sampling where the sample was divided into 2 groups, namely the group experiments and control groups. The experimental group was given the care of newborn nursery at ≥ 6 hours of post partum while in the control group was not given care of the newborn. After 3 days post the partum would be observed the ability of mothers either in bathing the baby or to do a central rope treatment. The results of Bivariat showed that there was an influence on the care of newborn babies on the ability of mothers in bathing newborns (p value = 0,000), and the ability of mothers in caring for a newborn cord (p value = 0,000). It is hoped that the care of newborn nursery can lower the fear of the mother Primipara, so that the incidence of infection and infant mortality rate decreased.

Seorang ibu merupakan pengasuh utama bayi, tugas dan peran orang tua dimulai sejak masa kehamilan dan bertambah saat bayi dilahirkan yaitu merawat dan mengasuh bayi. Oleh karena itu diperlukan pengetahuan dan pemahaman tentang perawatan bayi baru lahir (Priyono, 2011). Salah satunya yaitu memandikan bayi dan merawat tali pusat bayi baru lahir, karena perawatan pada bayi baru lahir merupakan salah satu pencegahan dari infeksi dan untuk meningkatkan upaya higienis (Rukiyah, Y, 2012). Penelitian ini bertujuan untuk diketahuinya pengaruh asuhan perawatan bayi baru lahir pada kemampuan ibu dalam memandikan bayi dan merawat tali pusat bayi baru lahir. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan pendekatan kohort. Dengan pengambilan sampel dilakukan secara non random sampling yaitu accidental sampling dimana sampel dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen diberikan asuhan kebidanan bayi baru lahir pada ≥ 6 jam post partum sedangkan pada kelompok kontrol tidak diberikan asuhan kebidanan bayi baru lahir (hanya diberikan pada keluarga). Setelah 3 hari post partum maka akan diobservasi kemampuan ibu baik dalam memandikan bayi maupun melakukan perawatan tali pusat. Hasil analisa bivariat menunjukkan terdapat pengaruh asuhan perawatan bayi baru lahir pada kemampuan ibu dalam memandikan bayi baru lahir (p value = 0,000), dan kemampuan ibu dalam merawat tali pusat bayi baru lahir (p value = 0,000). Diharapkan asuhan perawatan bayi baru lahir dapat menurunkan ketakutan pada ibu primipara, sehingga kejadian infeksi dan angka kematian bayi menurun.

 

References

Alimul, Hidayat (2007) Buku Saku Pratikum Keperawatan Anak. Edited by EGC. Jakarta.
Andriani, W. '(2012) Gambaran kemampuan ibu primigravida dalam memandikan bayi di Kelurahan Polewali Kabupaten Polman.
Choirunnisa (2009) Panduan Penting Merawat Bayi Dan Balita. Edited by moncer publisher. Yogyakarta.
Dewi, V, N, L. (2012) Asuhan Neonatus Bayi Dan Anak Balita. Edited by Salemba medika. Jakarta.
Kumalasari (2015) Panduan Praktik Laboratorium Dan Klinik Perawatan Antenatal, Intranatal, Postnatal Bayi Baru Lahir Dan Kontrasepsi. Edited By Salemba Medika. Jakarta.
Lilin Turlina, M. D. P. L. (2014) ‘Pengaruh Health Education Terhadap Keterampilan Ibu Dalam Perawatan Tali Pusat Pada Bayi Baru Lahir Normal Di Bpm Ny. Nurhidayati Desa Gendongkulon Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan’, 01.
Mitayani (2012) Buku Saku Perawatan Tali Pusat. Edited by EGC. Jakarta.
Mustohiroh dan Sugesti (2018) 'Hubungan pengetahuan, peran keluarga, lingkungan, dan dukungan tenaga kesehatan terhadap perawatan tali pusat'. Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia, Juornals. Stikim. ac.id.
Parker dan Catharine (2008) Konsultasi Kebidanan. Edited By Erlangga. Jakarta.
Prawirohardjo (2010) Ilmu Kebidanan. Edited By Yayasan Bina Pustaka. Jakarta.
Prihandini, R. And Hardiani, R. S. (2015) ‘Prihandini, Rosalind, Hardiani, Ratna Sari’, E-Journal Pustaka Kesehatan, 3(2), Pp. 303–310.
Priyono, Y (2011) Merawat Bayi Tanpa Baby Sister. Edited By Media Pressindo. Yogyakarta.
Rivanica, R. (2018) ‘Volume 1, Nomor 2, Februari 2018 Rhipiduri Rivanica’, 1, Pp. 118–126.
Rukiyah, Y, A (2012) Asuhan Neonatus Bayi Dan Anak Balita. Edited By Trans Info Medika. Jakarta.
Saifuddin (2012) Teknik Terbaru Perawatan Tali Pusat. Edited By Egc. Jakarta.
Soekanto (2009) Peranan Sosiologi Suatu Pengantar. Edited By Edisi Baru Rajawali Pers. Jakarta.
Suherni, Dkk (2009) Perawatan Masa Nifas. Edited By Fitramaya. Yogyakarta.
Wihono (2012) Perawatan Tali Pusat (Umbilikal Cord) Pada Bayi Baru Lahir. Edited By Edisi Kedua Salemba Medika. Jakarta.
Williams (2003) Baby Care: Pedoman Merawat Bayi. Edited By EGC. Jakarta.
Zakiyyah, M., Ekasari, T. And Hanifah, I. (2017) ‘Pendidikan Kesehatan Dan Pelatihan Memandikan Bayi’, J-PENGMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), Pp. 29–36.
Published
2020-03-16
How to Cite
Anggraini, R., & Nopitasari, V. (2020). PENGARUH ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR TERHADAP KEMAMPUAN IBU DALAM MEMANDIKAN BAYI DAN MERAWAT TALI PUSAT BAYI BARU LAHIR DI BPM LISMARINI PALEMBANG. JURNAL KESEHATAN ABDURAHMAN, 9(1), 1-11. https://doi.org/10.55045/jkab.v9i1.99